Kelebihan dan Kekurangan Motor Sistem Injeksi


Artikel sebelumnya “Mengulik Tentang Motor Injeksi”, pada artikel kali ini akan membahas menegenai Kelebihan dan Kekurangan Motor dengan Sistem Injeksi.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiM45AOIMp1S1Ggxw4J1cd-9saYt7WdtM-fOlK852pze-y7jf9SDf5naH6M3EJprW5GfvpyCnRLWnR0ykFXOfZRb6gDATaRG8qzHvcv9x4kgF9JrpcOnYVHcmMvdTedCteJkw1QbIVGytY/s1600/motor-injeksi.png


Setelah mengetahui tentang apa motor sistem injeksi itu, kini perlu Anda ketahui pula mengenai kelebihan dan kekurangan motor injeksi. Walaupun teknologi injeksi ini lebih irit daripada teknologi sebelumnya (karburasi), namun teknologi ini memiliki kekurangan. Sama halnya dengan manusia, tidak ada manusia yang sempurna, motor injeksi di samping memberikan berberapa keuntungan bagi pemakainya namun juga terdapat kekurangan atau kelemahan bagi pemakainya.

Kelebihan Motor Injeksi
Mau tahu keunggulan/kelebihan motor injeksi? Berikut ini kelebihan motor injeksi.
  • Pembakaran Menjadi Lebih Sempurna (Emisi Gas Buang Rendah) 
 https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8_A6Nme2Vgvsf8-l4fBMI_TSZjrXwLWSLnTE_b4-m0wPItwRZKkeiINj9XQQbfAPha4yctaB-LRabpvhHVfhWXbh87frOJvdIBBrbXCGiekAwUHqBxLJtMlRwf1yb8pnI8UeSSJmu3WY/s400/gambar-injector-motor.jpg

Dengan perbandingan AFR yang lebih baik dan dikontrol oleh perangkat elektronik, maka motor yang menggunakan teknologi injeksi akan menghasilkan pembakaran yang jauh lebih baik daripada motor yang menggunakan sistem karburator. Hal ini disebabkan oleh AFR yang dihasilkan sudah sesuai dengan kebutuhan motor Anda, dan dapat berubah ketika terjadi perubahana suhu udara sekitar karena terdapat sensor udara yang akan menganalisa suhu dan kondisi udara yang akan dicampur dengan bahan bakar. 
  • Lebih Irit Bahan Bakar 
Seperti sudah disebutkan sebelumnya, motor yang menggunakan teknologi injeksi memiliki pembakaran yang lebih sempurna. Karena lebih sempurnanya pembakaran, maka proses pembakaran pun akan menjadi lebih optimal. Selain itu, pada sistem injeksi pasokan bahan bakar untuk mesin disesuaikan dengan kebutuhan mesin, berbeda jika menggunakan karburator yang pasokan bahan bakar dipukul rata walau kebutuhan BBM kadang besar kadang kecil. Pembakaran yang lebih sempurna ini akan berpengaruh terhadap konsumsi bahan bakar dari kendaraan Anda. Hal itulah yang mebuat konsumsi bahan bakar kendaraan Anda lebih irit.
Selain itu, injector biasanya memiliki setelan pemrograman yang sesuai dengan standar pabrik. Pabrik biasanya akan menyetel ECM pada motor Anda hingga akan dicapai konsumsi bahan bakar yang paling optimal bagi motor Anda. 
  • Lebih Bertenaga 
Mesin yang menggunakan teknologi injeksi akan lebih bertenaga karena Konstruksi injektor tepat berada pada intake manifold sehingga pencampuran bahan bakar lebih homogen dan pembakaran yang dihasilkan lebih sempurna. 
  • Perawatan Mudah (Tidak Perlu Repot Melakukan Penyetelan) 
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgCqdnMflwI2r_97Dgf5cl0gnC0y1wSefz4HfebO5ABqD43U8aBqu43dyfhGoia4TSIV1cSZ_EYaV_C66SR0l69ArCc_ScczW1HUrQd5mDpUKG10u2vm3AC3uSOv_PLaZn7M543uAWHRnc/s400/setting-injeksi-dengan-koneksi-ke-komputer.jpg
Karena bersifat elektrik, maka perawatan mesin berinjeksi relatif lebih mudah, karena tidak perlu bongkar karburator saat melakukan servis rutin, hanya perlu menyetel lewat alat khusus. Pengolahan AFR yang terjadi pada motor injeksi dikontrol dan diperintahkan oleh sistem komputer yang bernama Electronic Control Module. Electronic Control Module atau ECM ini sudah memiliki setelan dan konfigurasi yang paten, yang hanya akan dapat diubah apabila Anda menggunakan software tertentu dengan menggunakan komputer.
Kekurangan Motor Injeksi
Setelah mengetahui keunggulan/kelebihan motor injeksi, mari simak beberapa kekurangan motor inijeksi ini. Berikut ini kekurangan dari motor injeksi.
  • Harga yang Mahal
Selain itu harga perangkat injector dan alat pendukung mesin injeksi masih tergolong mahal. Apabila perangkat ini mengalami kerusakan, maka biaya perbaikan atau penggantiannya pun lumayan menguras kantong. Tidak sema montir dan mekanik mengerti tentang cara memperbaiki atau menyelel ulang ECM. Dan apabila ada yang mengerti, pasti dia mematok biaya yang cukup tinggi.
  • Sulit untuk Modifikasi
Sebenarnya bagi Anda yang gemar melakukan modifikasi, motor injeksi sepertinya cukup cocok. Karena ketika Anda ingin memodifikasi performa dari tunggangan Anda, ada banyak variabel yang harus Anda rubah, salah satunya adalah proses pencampuran bahan bakar dan udara. Apabila pada motor dengan sistem karburator, cara untuk merubah pencampuran bahan bekar bakar dengan udara sangat mudah, hanya dengan mengganti ukuran pilot jet, main jer, atau dapat juga dengan mengganti karburator dengan venture lebih besar, maka pada mesin injeksi, hal ini agak sulit dilakukan. Hal ini membuat proses modifikasi Anda cukup maksimal. Sebenarnya Anda bisa menyetel ulang ECM, atau mengganti ECM dengan modul baru yang lebih cocok untuk mesin hasil modifikasi, namun sekali lagi, biaya yang dikeluarkan jauh lebih mahal.
  • Sangat Sensitif
Karena sistem kerja dari injeksi adalah otomatis dan elektrik maka semua data dan proses harus sempurna, jika ada kesalahan sedikit saja maka sistem ini tidak akan bekerja dengan sempurna. Sistem injeksi ini juga tidak tahan terhadap benturan atau goncangan, karena jika mengalami benturan yang cukup keras aakn berakibat rusaknya ECM (engine control module) , dan biaya perbaikannya pun cukup menguras kantong.
Selain itu, kelemahan dari motor dengan sistem injeksi adalah sangat sensitive terhadap perangkat kelistrikan. Perlu diingat, sistem injeksi memerlukan ECM untuk bekerja secara optimal, dan ECM dikendalikan oleh komputer yang membutuhkan kelistrikan yang stabil dan baik. Apabila kelistrikan motor Anda bermasalah, seperti aki soak, atau terjadi korsleting, maka kemungkinan akan terjadi kerusakan terhadap piranti tersebut.
  • Kurang Responsive
Karena sistem ini bekerja melalui sensor yang diterima, dan sensor yang bekerja lebih dari satu maka akan membutuhkan sedikit waktu agar sistem ini bisa bekerja dengan baik.
  • Kurang Tenaga Ahli
 https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjnEMQuSj8XXW5IZJkzRykeMyXRKxEOt1SEB9DDTMKnxgyP2Jq8UlvtksdzPD6Nhys0umtTR6u0BAwaAnoEfqDRRqOcDVphGoLHAGFRtuyMhhQUHyHH_Ljr_nTKFXhq5UWbXxFAgFFxrDE/s400/penyetelan-sistem-motor-injeksi-dengan-komputer.jpg
Karena teknologi ini tergolong baru di Indonesia, maka tidak semua bengkel dapat melakukan servis dan perbaikan mesin sistem injeksi ini. Sehingga mengharuskan pemilik untuk melakukan servis kendaraannya di bengkel resmi.

Itulah keuntungan dan kekurangan dari teknologi motor injeksi. Walaupun kelihatannya sistem injeksi memiliki keunggulan, namun ternyata faktanya, masih banyak produsen motor yang memproduksi motor dengan menggunakan teknologi karburator. Hal ini menunjukkan bahwa teknologi injeksi pada motor masih belum sempurna, dan masih perlu pengembangan lebih lanjut dari segi harga, dan kemampuan kerja dari mesin injeksi itu sendiri.

Sekian informasi mengenai  Kelebihan dan Kekurangan Motor Sistem Injeksi.
Semoga bermanfaat.:)